Jakarta (Sehat Tanah Impian) -Kandungan Natrium / Sodium dari sebutir telur yang dimakan mencapai hingga 397 mg, yang juga mengandung vitamin A, vitamin C, kalsium, fosfor, dan zat besi
Selain itu, kandungan kalsium yang tinggi pada telur asin, baik untuk menjaga kekuatan tulang dan gigi, mencegah osteoporosis, dan mempercepat proses pembekuan darah.
Sebaliknya, kebanyakan mengonsumsi telur asin yang mengandung tinggi Natrium, tidak baik, karena beresiko meningkatkan tekanan darah dan gangguan medis lainnya
Penyebab Hiponatremia
Kadar natrium manusia pada kondisi normal adalah 135 hingga 145 mEq/liter (miliequivalen per liter). Jika seseorang memiliki kadar natrium kurang dari 135 mEq/liter, dapat dianggap mengalami hiponatremia.
Adapun kandungan dalam sebutir telur asin, antara lain:
- 137 kalori1
- 0,23 gr lemak6
- 56 mg kolesterol1
- 65 mg potasium1
- ,08 gr karbohidrat9
- ,51 gr protein
Selain itu, telur asin juga mengandung beragam vitamin, dan mineral seperti Vitamin A dan C, kalsium, fosfor, dan zat besi.
Secara proses pengasinan telur asin, membuat unsur-unsur tersebut lebih mudah untuk diserap oleh tubuh, jika dibanding dengan telur bebek biasa, protein dalam telur asin juga sudah berubah menjadi asam amino.
Sementara, bila telur masih mentah, kandungan lemak dan proteinnya masih menyatu dalam kuning telur, justru setelah proses pengasinan terjadi, protein tersebut akan terpisah dari lemak. Akibatnya lemak tadi akan berubah menjadi minyak kuning telur.
Kuning telur kemudian mengandung Lututrin dan Karoten, yang ditandai dengan munculnya warna oranye kemerahan.
Jika kuning telur asin sudah berubah warna menjadi oranye, maka itu tandanya telur siap dimakan beserta semua manfaatnya.
Manfaat telur asin
Telur asin bebek lebih kaya kalsium, zat besi, dan garam inorganik lainnya, dibanding telur ayam. Olehkatenananya banyak orang yang memanfaatkan telur asin sebagai suplemen kalsium dan zat besi.
Dengan kandungan kalsium yang tinggi, maka manfaat telur asin antara lain:
Membentuk dan mempertahankan kepadatan serta kekuatan tulang dan gig, sekaligus baik untuk mencegah osteoporosis, kalsium juga dapat mempercepat proses pembekuan darah.
Kalsium juga bersifat penunda lapar, sehingga baik untuk mereka yang ingin diet secara sehat dan alami.
Selain itu, kalsium bisa membantu menstabilkan tekanan darah seseorang karena membantu mengontrol pergerakan otot jantung dan lainnya.
Bagi ibu hamil, dan wanita yang sedang datang bulan, konsumsi kalsium juga bisa meminimalisir kram perut karena asupan fosfor dan potasium yang dibutuhkan tubuh terpenuhi.
Manfaat lain, kalsium dapat juga mencegah batu ginjal, selama jenis kalsium yang digunakan tidak mengandung banyak air.
Telur asin mengandung zat besi yang cukup, karena zat besi diperlukan tubuh untuk membantu pembentukan hemoglobin, mencegah anemia, menguatkan otot dan fungsi otak.
Selain itu, zat besi juga dapat menjaga kestabilan suhu badan, mendongkrak metabolisme energi dan kinerja sistem enzim.
Apa bahaya telur asin
Walaupun memiki kandungan kalsium dan zat besi yang banyak, namun konsumsi telur asin yang berlebihan akan bisa menimbulkan bahaya bagi kesehatan.
Konsumsi 1 telur asin bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh, melebihi jumlah yang direkomendasikan setiap harinya, yakni 300 mg. Sementara dalam sebutir telur asin bisa mengandung 300-600 mg kolesterol, tergantung dari proses pembuatannya.
Selain kolesterol, sodium yang ada dalam telur asin juga cukup besar.
Ada baiknya membatasi konsumsi telur asin, dengan membatasi jumlah garam pada makanan lainnya.
Batasan sodium yang disarankan setiap harinya maksimal 2000 mg atau 1 sdt (5 ml) saja, sementara 1 butir telur asin diperkirakan sudah memenuhi 30% dari jumlah yang dibutuhkan tubuh dalam sehari.
Jika sodium terlalu banyak dalam tubuh, maka dapat beresiko meningkatkan tekanan darah, namun juga gangguan medis lainnya seperti penyakit lambung, kanker, ginjal, asma, serta osteoporosis.
Olehkarenanya konsumsi telur asin sebaiknya hanya dalam jumlah terbatas pada satu kurun waktu tertentu, apalagi jika Anda mengidap penyakit tertentu, yang berkaitan dengan kolesterol dan tekanan darah tinggi.
Sumber : Dari Berbagai Sumber
Foto : Istimewa